Tangisan itu
selalu aku minta bahagia.
tapi Tuhan hantarkan air mata.
mungkin kerna,
hanya setelah air mata mencuci mata
aku teringat kembali
akan nikmat-nikmat
dan kurniaanNya yang tidak terhingga.
mungkin kerna,
hanya setelah air mata kering,
aku teringat kata-kata syukur
dan Alhamdulillah yang telah terlalu lama
aku lupakan.
dan sebenarnya Tuhan itu
sudah memberi bahagia
cuma caraNya berbeza.
lalu bagi aku
tiada salahnya tangisan itu
kerna hanya denganNya
aku bisa menangis seberapa mahuku
kerna menangis denganNya itu
menenangkan.
Comments
Post a Comment